FOKUSMETRO.COM – Dugaan pungutan liar (Pungli) di Puskesmas Popayato Timur menuai kiritan dari sejumlah pihak, Kamis (03/07/2025).
Salah satu kritikan itu datang dari aktivis kesehatan, Reynaldi. Menurutnya, apa yang yang terjadi di Puskesmas Popayato Timur itu jelas pungutan yang tidak memiliki dasar hukum.
“Kami menerima laporan bahwa ada pungutan 10% kepada setiap karyawan yang ada di Puskesmas Popayato Timur. Pungutan itu coba dibalut dengan dalil sumbangan,” ucapnya.
“Kami menyayangkan hal ini terjadi di dunia kesehatan. Apapun alasannya, jika tidak memiliki alasan hukum itu adalah pungutuan liar yang mesti ditindaki,” sambungnya.
Pria yang juga merupakan mahasiswa Jurusan Kesehatan Masyarakat itu meminta pihak Dinas Kesehatan Kabupaten Pohuwato, serius mengusut dugaan ini dan tegas dalam memberi sanksi apabila terbukti.
“Pihak Dinas Kesehatan tidak bisa menganggap maslah ini hanya masalah sepele. Ini mesti diseriusi untuk diusut hingga terang, karena saya khawatir, jika pada karyawan saja ada praktek pungli, ini juga akan dilakukan pada pasien,”
“Dengan tegas kami meminta, apabila terbukti di Puskesmas tersebut ada praktek pengutan liar, kami meminta oknum-oknum yang terlibat mesti diberi sanksi yang tegas, tak cukup dengan sekadar teguran,”
